Ungkapan Kalimat "Alhamdulillah 'ala Kulli Hal" atau dalam bahasa Arabnya (الْحَمْدُ لِلَّهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ) yang mana memiliki arti "Segala puji bagi Allah dalam setiap keadaan" (HR.Ibnu Majah. Menurut keterangan dari Syaikh Al Albani yang mana ia mengungkapkan hadits ini hasan). Diaman biasa penggunaan kata/kalimat tersebut sering diucapkan pada Arti alhamdulillah ala kulli hal seringkali dianggap sebagai versi lebih panjang dari 'alhamdulillah. Namun ternyata tak saja lebih panjang, arti alhamdulillah ala kulli hal memang lebih dalam dan bermakna. "Rasulullah SAW ketika melihat hal yang beliau sukai mengucapkan alhamdulillahilladzi bi ni'matihi tatimmush shalihat, 'segala puji Alhamdulillah, alhamdulillahilladzi an'amana binni'matil imani wal islam, washolatu wassalamu 'ala asyrofil anbiyai wal mursalin. Wa 'ala alihi wa shohbihi wa man tabi'ahu bi ihsani ila yaumiddin. Qoolallahu ta'ala fi kitabihil kariim. Diantaranya adalah nikmat iman dan Islam, sehingga kita dapat berkumpul pada acara maulid Nabi Muhammad
1. Memahami Ayat Alhamdulillahi Rabbil 'Aalamiin. 2. Beberapa catatan tambahan dari Syaikh Ibnu 'Utsaimin dalam tafsirnya. 3. Faedah dari Alhamdu lillahi Rabbil 'Aalamiin. 3.1. Referensi: Allah Ta'ala berfirman,
1. Pujian Allah kepada diri-Nya. Dia berhak memuji dirinya (dzat dan sifat-Nya). Sebagaimana firman-Nya yang tertulis di dalam Al-quran surat Thaha ayat 14 yang artinya : "Sesungguhnya Akulah Allah, tidak ada Tuhan kecuali Aku. Maka sembahlah Aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat Aku." (QS Thaha (21): 14). 2.